Keyword density dalam pengelolaan optimasi SEO untuk bisnis online adalah penggunaan berulang suatu kata kunci tertentu dalam sebuah artikel. Pengulangan kata kunci yang lebih dari 5% sangatlah buruk untuk search engine. Sehingga dalam menulis artikel SEO yang baik penting memperhatikan seberapa seringnya penggunaan fokus kata kunci.

Pembaca akan merasa lebih nyaman dalam membaca konten artikel tersebut. Sebab kata kunci yang di gunakan akan terlihat natural, tidak terlihat berlebihan ataupun seperti di paksakan.

Agar kata kunci yang Anda gunakan tidak berlebihan, terdapat cara untuk mengatasi hal tersebut. Anda dapat memakai variasi kata lain atau sinonym dari keyword yang Anda gunakan. Misalnua Anda menulis sebuah artikel dengan focus kata kunci yaitu digital marketing, Anda dapat memvariasikan kata kunci tersebut dengan pemasaran digital.

Kedua kata tersebut memiliki arti atau maksud yang sama. Dengan begitu, Anda dapat menghindari penggunaan kata kunci yang berlebihan.

Baca Juga: Digital Marketing Google Digital Garage

Berikut adalah Cara Mengetahui Keyword Density dalam Pengelolaan Optimasi SEO untuk Bisnis Online

Mengetahui frase keyword density, tidaklah sulit bila Anda mengetahui caranya. Berikut adalah cara untuk mengetahui keyword density SEO yang baik. Namun perlu Anda ingat juga bahwa algoritma search engine terus berubah. Sehingga Anda perlu tanggap dan cerdas dalam menentukan ideal kata kunci yang tepat untuk mampu bersaing di SERP.

Mengapa keyword density SEO harus Anda aplikasikan? Sebab untuk menjaga ketahanan persaingan website dalam jangka panjang. Bila suatu ketika algoritma mesin penelusur berubah, sangat memungkin artikel Anda tidak mampu bersaing kembali. Sehingga penting untuk Anda memantau rutin keyword density postingan.

Untuk mengetahuinya, Anda dapat memanfaatkan tool online. Salah satu tool rekomendasi yang baik adalah keyword density checker. Cara menggunakannya, Anda bisa mengetikan url yang ingin Anda ketahui keyword densitynya. Kemudian pilih berapa kata kombinasi yang di munculkan, dapat 1, 2 dan 3 kata. Selanjutnya Anda perhatikan pada bagian persentase. Setiap mesin penelusur mempunyai patokan nilai yang berbeda untuk keyword density. seperti Google membatasi keyword density tidak lebih dari 2,5%. 

Bagi pengguna wordpress dapat menginstal plugin yoast SEO untuk mengatur keyword density SEO website Anda. Acuannya tentu masih pada kata kunci utama yang di pakai. Pertama Anda menentukan focus kata kunci terlebih dahulu, selanjutnya ketikan kata kunci Anda supaya terdeteksi oleh Yoast. Dengan otomatis Yoast akan menampilkan hasil persentase density kata kunci yang Anda pakai.

Keyword density SEO tidak bisa menentukannya dengan menghitung berapa banyaknya kata yang harus muncul. Namun di pengaruhi oleh kepadatan kata kunci tersebut dalam artikel. Solusi terbaiknya yaitu buatlah artikel dengan menampilkan fokus keyword yang masuk akal. Tidak terlalu banyak ataupun sedikit, supaya mencapai keyword density SEO optimal. Sebagai contoh artikel dengan 300 kata, maksimal dapat menggunakan fokus keyword sebanyak 8 kali untuk mencapai nilai 2,5% keyword density.

Demikian adalah penjelasan terakit keyword density dalam pengelolaan optimasi SEO untuk bisnis Online. Bila Anda ingin belajar lebih dalam terkait optimasi SEO, Yuk segera daftarkan diri Anda dalam pelatihan di Campus Digital