krisna suzana

Kontributor

2 tahun yang lalu


#trik & tips #marketplace #wabsite

Marketing lewat TikTok, Emang Bisa?

2 tahun yang lalu - By krisna suzana

Sudah biasa marketing melalui Facebook dan Instagram, dan banyak yang melakukannya. Terbukti hasilnya sangat terbukti. Namun bagaimana kalau marketing lewat TikTok apakah bisa? jawabannya tentu bisa!. Walaupun TikTok aplikasi penghibur namun baru-baru ini sebagian orang melakukan marketing di TikTok dengan penghasilan yang menjanjikan. Kenapa begitu? karena pengguna aktif di TikTok tergolong banyak sekitar 800 juta akun aktif di seluruh dunia. Negara Indonesia sendiri merupakan negara pemasaran TikTok sehingga sangat mudah untuk melakukan marketing serta memilih TikTok sebagai platform marketing tidak begitu buruk.

[caption id="attachment_4472" align="alignnone" width="392"] Marketing di TikTok, Bagaimana caranya?[/caption]

Tentunya melakukan marketing di TikTok berbeda dengan Instagram ataupun Facebook. Agar tidak kebingungan kamu harus mengetahui bagaimana strategi untuk melakukan marketing di TikTok. Tidak begitu susah kok, asalkan kamu siap untuk belajar dan mencobanya.

Berikut merupakan strategi marketing di TikTok:
Mengenali Kerja di TikTok

TikTok memang fokus dalam konten video musik dengan durasi waktu selama 15 detik sampai 60 detik, namun ada sampai 3 menit. Tentunya TikTok bisa menjadi platform untuk marketing dengan cara, membuat video produk atau brand kamu kemudian menambahkan efek serta musik yang sedang hits yang bisa menarik perhatian audience. Pastikan interaksi dengan audience harus luas agar engagement rate nya lebih tinggi.

2. Mencari Ide Menarik untuk Konten Video

Tidak jauh berbeda dengan konten lainnya, namun agar lebih menarik perhatian lagi usahakan kamu membuat konten yang sedang trend dan hits di TikTok. Untuk menambahkan kata kunci bisa menggunakan tool seperti Ubersuggest atau Ahrefs. Kamu bisa menanyakan kepada audience mengenai postingan seperti apa yang menarik melalui question box atau polling. Pada dasarnya konten untuk marketing seputar tutorial, review produk, dan challenge.

3. Menggunakan Hashtag

Jangan sembarangan menggunakan hashtag, gunakanlah hashtag yang relevan dengan konten kamu. Fungsi hashtag ini nantinya menjadi semakin luas jaringan antara informasi produk kamu dengan audience yang lain.

4. Melakukan Kerja Sama Dengan Content Creator TikTok

Hal ini bisa kamu coba dengan kolaborasi bersama Content Creator TikTok. Walaupun terkesan agak berlebihan namun daya pikat seorang Content Creator dapat merangkul audience untuk mencoba produk. 86% percaya dengan kolaborasi bersama Content Creator TikTok dapat meningkatkan penjualan brand.

5. Konsisten Dalam Membuat Konten

Hal ini harus dilakukan agar lapak kamu tidak sepi dan interaksi dengan followers kamu tidak akan terputus. Tidak usah banyak-banyak membuat konten namun diperhatikan kualitasnya juga. Setiap postingan konten diusahakan harus ada kreativitas dan jangan monoton

6. Menanggapi Komentar Followers Kamu

Cara ini tidak kalah penting, karena bisa meningkatkan engagement akun kamu. Tidak semua komentar harus kamu jawab, pilihlah komentar yang sekiranya terkait dengan produk. Jangan ragu juga untuk memberikan komentar di akun orang lain.

7. Menggunakan Fitur TikTok Ads

TikTok memiliki beberapa jenis produk iklan, diantaranya:

  • InFeed Ads: iklan akan muncul ketika pengguna melakukan scroll feed
  • Promotes Hashtag Challenge: iklan akan mengajak pengguna TikTok untuk menggunakan hashtag challenge
  • Branded Effect/Filter: berisikan informasi produk dengan menggunakan filter atau efek tertentu
  • Brand Takeover: iklan yang akan hanya muncul satu hari sekali saat pertama kali membuka aplikasi berupa gambar, gif, ataupun video.

Dari jenis tersebut, In Feeds yang paling populer dan bisa mencobanya buat kamu yang memiliki bisnis kecil-kecilan

Selamat mencoba, marketing melalui TikTok. Untuk informasi lainnya, kunjungi Campus Digital.

 

Hubungi Kami