Membuat Blog

Hampir 80% pengguna internet membaca dan berinteraksi dengan blog. Pada tahun 2021, seseorang menjadi lebih mudah dari sebelumnya untuk memulai sebuah blog. Bahkan, jika Anda tidak mengetahui apa-apa tentang blog Anda masih bisa membuat blog dengan bantuan tutorial yang ada di mesin pencari internet, seperti Google.

Namun, blogging adalah industri yang kompetitif. Jika Anda ingin sukses, Anda memerlukan kerja keras.

Dalam panduan langkah demi langkah ini, kami akan memandu Anda melalui setiap bagian dari proses sambil membuat blog. Pada akhirnya, Anda akan memiliki blog pribadi atau profesional Anda sendiri.

Pilih Topik dan Nama Blog Anda

Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah memilih topik dan nama untuk blog Anda.

Sebagian besar blog yang sukses berfokus pada satu hal, apakah itu makanan, perjalanan, olahraga, fashion atau hanya tentang bisnis Anda.

Sebaiknya Anda memilih topik blog sesuai dengan yang Anda sukai atau minati. Lebih baik lagi jika Anda ahli dalam sesuatu, karena ini membantu Anda mengembangkan blog melalui penulisan konten berkualitas untuk membantu orang lain.

Sebagai contoh, jika Anda tertarik dengan olahraga dan suka berlatih, sebaiknya bagikan pengetahuan Anda di blog yang terkait dengan olahraga atau membahas topik tentang pelatihan dan nutrisi. Melalui blog, Anda akan bisa mendapatkan klien baru yang nantinya dapat menjalin kerja sama dengan Anda.

Temukan Platform Blogging yang Tepat

Menentukan platform blogging merupakan hal yang penting untuk mendukung kesuksesan blog Anda. Platfrom blogging sendiri dibedakan menjadi dua jenis yaitu Free Blog dan Self Hosted Blog

Free Blog VS Self Hosted Blog

Jika Anda baru memulai dan memiliki sumber daya yang terbatas, Anda mungkin ingin mempertimbangkan platform blogging gratis. Tetapi penting bagi Anda untuk memahami perbedaan antara blog gratis dan blog yang dihosting sendiri.

Apa itu Free Blog ?

Free Blog adalah blog yang dapat Anda buat secara gratis menggunakan platform blogging seperti Blogger.com, WordPress.com, atau Tumblr.com.

Apa itu Self Hosted Blog ?

Blog yang dihosting sendiri memerlukan Anda untuk membayar dan menyewa perusahaan pihak ketiga untuk menyediakan ruang penyimpanan kepada Anda.

Apa perbedaan utamanya?

Ada banyak keuntungan dan kerugian dari layanan blogging gratis (monetisasi, penyesuaian, dan lalu lintas terbatas) tetapi yang paling penting Anda akan memiliki sedikit kendali atas blog Anda. Sedangkan, jika Anda ingin mengelola blog Anda secara profesional maka Anda harus membayar lebih untuk menghosting blog sendiri.

Jika Anda menghosting blog sendiri, Anda tidak akan memiliki batasan terkait konten blog Anda (seperti gambar dan video). Blog Anda akan terlihat lebih profesional dan dapat ditingkatkan sesuai kebutuhan.

Jika Anda hanya membuat blog untuk bersenang-senang atau Anda tidak berencana melakukannya dalam waktu lama, maka Free Blog menjadi pilihan yang paling baik. Namun, jika Anda serius tentang blogging maka dan ingin mengelolanya dengan profesional maka Self Hosted Blog adalah pilihan yang tepat.

Siapkan Self Hosted Blog dan Nama Domain Khusus Melalui Web Hosting

Jika Anda memutuskan untuk menggunakan Self Hosted Blog, maka Anda perlu membeli hosting dan nama domain untuk blog Anda. Untuk memulai dengan blog WordPress yang dihosting sendiri, Anda harus membeli nama domain dan memilih hosting web WordPress.

Anda bisa mendapatkan Self Hosted Blog dan nama domain dengan membeli kepada perusahaan pihak ketiga, seperti Niagahoster.

Anda dapat menyesuaikan jenis nama domain sesuai kebutuhan Anda dan Anda dapat melihatnya dari segi harga, layanan, kinerja, fitur, dan keamanan.

Konfigurasikan Blog WordPress Anda

Setelah Anda melakukan pembayaran kepada perusahaan pihak ketiga yang menyediakan layanan hosting dan nama domain, maka akun admin untuk WordPress Anda sudah siap, sehingga Anda dapat melanjutkan ke dasbor baru Anda.

Cukup buka halaman admin Wordpress.org dan masukkan detail akses untuk akun admin Anda. Setelah Anda masuk, Anda akan melihat ini:

[caption id="" align="alignnone" width="1380"] WordPress dashboard[/caption]

Meskipun WordPress sudah 100% beroperasi, masih ada beberapa pengaturan yang harus Anda lakukan untuk menyesuaikan blog WordPress Anda.

Sebelum Anda mulai, ingatlah untuk menekan tombol biru "Simpan Perubahan" setiap kali Anda mengubah pengaturan.

Rancang dan Sesuaikan Blog Anda

Setelah Anda selesai dengan pengaturan blog Anda, Anda sekarang dapat menyesuaikan berdasarkan kebutuhan dan tujuan Anda.

Hal yang hebat tentang WordPress adalah meskipun Anda bukan seorang desainer yang ahli, Anda masih bisa mendapatkan tampilan terbaik untuk blog Anda.

Anda bisa memberikan tampilan blog terbaik berkat ribuan tema WordPress yang tersedia di web secara gratis dan Anda dapat menyesuaikannya dengan mudah.

Kembali ke dashboard WordPress Anda dan arahkan ke Appearance → Themes. Sesampai di sana, klik "Tambah Baru":

Kemudian, alihkan tab ke "Populer". Pada halaman ini, Anda akan melihat tema WordPress gratis paling populer dan Anda dapat menginstal tema lain dengan mudah.

Silakan menjelajahi daftar ini untuk menemukan sesuatu yang sesuai dengan bisnis Anda dan tujuan utama di balik blog baru Anda.

Setelah Anda melihat tema yang Anda suka, Anda dapat menginstalnya hanya dengan satu klik: Instal → Aktifkan.

Cara Membuat Halaman Baru

Sekarang setelah Anda memiliki gagasan tentang jenis halaman apa yang mungkin Anda butuhkan, mari kita bicara tentang bagaimana cara membuatnya di WordPress. Untungnya, prosesnya sama, apa pun jenis halamannya.

Sebelum menambahkan halaman, Anda juga dapat mengatur blog Anda ke mode pemeliharaan, yang akan mencegah orang lain melihat situs web Anda yang belum selesai.

Sekarang, buka dashboard WordPress Anda dan kemudian ke Pages → Add New. Apa yang akan Anda lihat adalah layar pengeditan halaman utama WordPress:

Seperti yang Anda bayangkan, setelah Anda mengklik tombol "Terbitkan", maka halaman Anda menjadi terlihat oleh publik.

Congratulations !!! Anda sekarang dapat meluncurkan blog baru Anda ! Tidak begitu sulit, bukan?

Ingatlah bahwa penting untuk konsisten dengan blogging. Hasil akan datang jika Anda memposting artikel baru yang berkualitas tinggi secara teratur. Selain itu, pastikan Anda melihat analitik blog Anda untuk melacak hasil, melihat jenis konten mana yang berfungsi dan mana yang tidak, dan melakukan perbaikan yang sesuai.Untuk informasi lainnya kunjungi Campusdigital