Pelatihan Dasar Penggunaan WordPress: Panduan Lengkap untuk Pemula
2 bulan yang lalu - By Dania Oktavianita Sari
Apakah kamu ingin membuat website profesional tanpa harus memiliki keterampilan coding yang rumit? Jika ya, WordPress adalah solusi yang tepat! WordPress adalah salah satu platform paling populer di dunia untuk membuat website, mulai dari blog sederhana hingga toko online yang kompleks. Dalam artikel ini, kita akan membahas pelatihan dasar penggunaan WordPress, yang dirancang khusus untuk pemula. Baca sampai akhir, dan kamu akan siap membangun website sendiri!
Mengapa Memilih WordPress?
Sebelum kita masuk ke langkah-langkah praktis, mari kita lihat alasan mengapa WordPress adalah platform yang sangat direkomendasikan, terutama bagi pemula:
- Mudah Digunakan: WordPress dirancang agar siapa saja bisa menggunakannya, bahkan jika kamu belum pernah membuat website sebelumnya.
- Kustomisasi Tanpa Batas: Dengan ribuan tema dan plugin yang tersedia, kamu bisa mengubah tampilan dan fungsi website sesuai kebutuhan tanpa harus mempelajari bahasa pemrograman.
- SEO-Friendly: WordPress dilengkapi dengan fitur SEO yang sangat membantu website kamu muncul di hasil pencarian Google.
Sekarang, mari kita mulai pelatihan dasarnya!
1. Memulai dengan WordPress: Cara Installasi
Langkah pertama dalam menggunakan WordPress adalah melakukan instalasi. Ada dua pilihan untuk memulai:
WordPress.com: Pilihan ini lebih mudah, karena kamu tidak perlu mengurus hosting atau domain. Namun, fitur kustomisasi terbatas.
WordPress.org: Ini adalah pilihan yang lebih fleksibel, di mana kamu bisa meng-host website sendiri dengan menggunakan layanan hosting seperti SiteGround atau Bluehost.
Jika kamu memilih WordPress.org, berikut adalah langkah-langkah instalasinya:
Daftarkan domain dan pilih paket hosting.
Setelah hosting siap, masuk ke panel kontrol hosting dan temukan opsi One-Click WordPress Install.
Ikuti instruksi untuk menginstal WordPress dan tunggu hingga selesai.
Sekarang, kamu sudah siap melanjutkan ke langkah berikutnya!
2. Mengenal Dashboard WordPress
Setelah berhasil menginstal WordPress, langkah selanjutnya adalah memahami Dashboard. Dashboard adalah pusat kontrol di mana kamu bisa mengelola seluruh aspek website-mu.
Di sini, kamu akan menemukan beberapa menu penting:
Posts: Tempat kamu membuat dan mengelola artikel blog.
Pages: Untuk menambahkan halaman statis seperti Tentang Kami, Kontak, dan sebagainya.
Appearance (Tampilan): Untuk mengatur tema dan tata letak website.
Plugins: Di sinilah kamu bisa menambahkan fitur baru ke website, seperti formulir kontak, SEO tools, dan banyak lagi.
Melalui Dashboard ini, semua pengaturan website bisa dikelola dengan mudah.
3. Mengubah Tampilan dengan Tema
Tampilan website-mu adalah hal pertama yang dilihat oleh pengunjung, jadi pastikan untuk memilih tema yang sesuai dengan tujuan website. WordPress menawarkan ribuan tema, baik yang gratis maupun berbayar, yang bisa kamu temukan di bagian Appearance > Themes.
Untuk menginstal tema:
Klik Add New di menu Themes.
Jelajahi koleksi tema, atau gunakan kolom pencarian untuk menemukan tema tertentu.
Klik Install, lalu aktifkan tema yang kamu pilih.
Tema yang kamu pilih akan langsung mengubah tampilan website-mu. Kamu juga bisa menyesuaikan elemen seperti warna, font, dan tata letak melalui opsi Customize di menu Appearance.
4. Membuat Postingan Pertama
Bagian paling penting dari sebuah website adalah kontennya. Untuk menambahkan konten, kamu bisa memulai dengan membuat postingan di blog. Begini caranya:
Masuk ke Posts > Add New.
Beri judul yang menarik untuk postinganmu di bagian atas.
Tulis konten di area editor yang ada di bawahnya. WordPress sekarang menggunakan editor Gutenberg, yang memungkinkan kamu menambahkan blok teks, gambar, video, dan elemen lainnya dengan mudah.
Setelah selesai, klik Publish untuk menerbitkan postinganmu.
Konten yang konsisten dan relevan sangat penting untuk menarik pengunjung dan meningkatkan peringkat SEO website-mu.
5. Menambahkan Halaman Statis
Selain postingan blog, website juga memerlukan beberapa halaman statis seperti Tentang Kami, Layanan, atau Kontak. Untuk membuat halaman:
Pergi ke Pages > Add New.
Tulis judul halaman (misalnya "Tentang Kami").
Isi konten halaman di editor, dan jangan lupa untuk menambahkan gambar atau video jika diperlukan.
Setelah selesai, klik Publish.
Halaman-halaman ini bisa ditambahkan ke menu navigasi utama website agar mudah diakses oleh pengunjung.
6. Menggunakan Plugin untuk Fitur Tambahan
Salah satu kelebihan WordPress adalah kemampuannya untuk ditingkatkan dengan plugin. Plugin adalah alat tambahan yang memperluas fungsi website tanpa memerlukan coding. Ada lebih dari 50.000 plugin yang tersedia di WordPress, dari SEO tools hingga keamanan, analitik, dan formulir kontak.
Berikut cara menambahkan plugin:
Masuk ke Plugins > Add New.
Cari plugin yang kamu butuhkan, misalnya Yoast SEO untuk optimasi mesin pencari.
Klik Install, lalu aktifkan plugin.
Setiap plugin biasanya memiliki pengaturan yang bisa kamu sesuaikan sesuai kebutuhan website-mu.
7. Memastikan Website SEO-Friendly
Setelah website dan kontenmu siap, penting untuk memastikan bahwa website tersebut SEO-friendly. Ini berarti website-mu harus mudah ditemukan oleh mesin pencari seperti Google.
Berikut beberapa langkah SEO dasar yang bisa kamu lakukan:
Gunakan plugin SEO: Seperti yang sudah disebutkan, Yoast SEO adalah salah satu plugin terbaik yang bisa membantumu mengoptimalkan konten untuk SEO.
Optimalkan kecepatan website: Pastikan website-mu memuat dengan cepat. Gunakan plugin seperti WP Super Cache untuk mempercepat waktu loading.
Gunakan kata kunci yang relevan: Pastikan setiap postingan dan halaman memiliki kata kunci yang sesuai dengan topik yang kamu bahas.
Kesimpulan: Siap untuk Memulai? pelatihan dasar penggunaan WordPress?
Dengan penggunaan pelatihan dasar-dasar WordPress dapat memudahkan para pemula, kamu sekarang sudah siap untuk memulai perjalananmu dalam membangun website yang profesional dan menarik. Dari instalasi hingga mengelola konten dan menggunakan plugin, WordPress menawarkan fleksibilitas yang memungkinkan siapa saja, bahkan pemula, membuat website yang hebat. Dengan penggunaan pelatihan dasar WordPress dapat memudahkan pemula untuk mencobanya.