Penerapan Jenis Digital Marketing untuk Pebisnis UKM
3 tahun yang lalu - By Randy Rahman Hussen, S.Pd.
Sebagai seorang pebisnis, tentunya telah familiar dengan istilah digital marketing. Saat ini, kebanyakan dari pebisnis UKM kecil maupun besar melakukan pemasaran secara digital. Menggunakan strategi melalui digital marketing relatif lebih murah apabila kita membandingkan dengan melakukan pemasaran, seperti media cetak maupun media massa. Maka dari itu, pebisnis UKM di era ini banyak melakukan berbagai jenis digital marketing. Terdapat berbagai jenis digital marketing dan istilah di dalamnya yang mampu membuat pebisnis lebih menguasai dalam menentukan jenis strategi apa yang cocok dan sesuai dengan tujuan bisnisnya. Berikut adalah penerapan beberapa jenis digital marketing agar bisnis UKM dapat berkembang.
[caption id="" align="aligncenter" width="379"] Temukan Jenis Digital Marketing yang Paling Tepat untuk Bisnis UKM Anda[/caption]
Pertama, Social Media Marketing
Dari berbagai jenis digital marketing, terdapat salah satu jenis yang sering para pebisnis gunakan, yaitu social media marketing. Melalui media sosial, terdapat banyak manfaat untuk meningkatkan kesadaran pelanggan sehingga dari hasil tersebut akan membangun hubungan dengan pelanggan. Untuk melakukan social media marketing dapat dilakukan secara gratis, namun apabila ingin secara cepat untuk menarik pelanggan perlu mengeluarkan biaya iklan di media sosial yang digunakan.
Saat ini, telah banyak platform media sosial yang dapat kita pilih untuk menentukan target pasar pada jenama yang akan pebisnis pasarkan. Contohnya, apabila pemasaran bisnis tersebut berupa bisnis kuliner, maka media sosial yang tepat untuk menentukan target pasar adalah Instagram. Pengguna Instagram banyak dari berbagai kalangan umur yang lebih spesifiknya adalah remaja yang senang mencari kuliner kekinian.
Dapat dibaca juga mengenai Panduan Lengkap Social Media Marketing
Kedua, Affiliate Marketing
Agar tujuan bisnis yang kita pasarkan semakin lebih banyak orang yang mengenali, maka strategi pemasaran satu ini adalah hal yang tepat. Di dalam affiliate marketing, bisnis kita akan bekerja sama dengan seseorang yang memiliki pengikut banyak (influencer) atau sebuah bisnis untuk mempromosikan usaha kita. Bentuknya dapat beragam-ragam, yaitu kolaborasi melalui konten media sosial, konten blog, kode diskon, dan sebagainya. Untuk penarapan jenis digital marketing yang ini, tentunya memperlukan biaya tertentu agar dapat bekerja sama dengan orang tersebut.
Ketiga, Pay-Per-Click (PPC)
Pay-per-click merupakan sebuah model periklanan di dalam mesin pencari, seperti Google. Pada dasarnya, menggunakan model ini adalah agar situs jualan dari bisnis kita dapat muncul di posisi paling atas pada mesin pencari dengan cara yang berbayar. Jadi, kita akan mendapatkan tagihan setiap kali, apabila situs dari usaha yang kita miliki mendapatkan klik dari orang lain. Biayanya tergantung pada kualitas situs jualan tersebut dan dari pilihan kata kunci. Strategi ini dapat menjadi solusi jangka pendek dalam memasarkan bisnis dan cara berjualan online yang efektif untuk menawarkan promo-promo tertentu. Jenis penerapan digital marketing ini berbayar dan berbeda dengan search engine optimization (SEO) yang di mana sifatnya organik dan gratis.Kunjungi dan daftar ke Campusdigital