Syifa Dhia Arina

Kontributor

2 tahun yang lalu


#digitalmarketing #pemasarandigital #bisnisonline #bisnis #bisnisdaigital

Strategi Marketing PPC (Pay Per Click) dalam Bisnis

2 tahun yang lalu - By Syifa Dhia Arina

Perkembangan teknologi yang berdampak pada dunia marketing memunculkan strategi marketing PPC (Pay Per Click). Pay Per Click hadir menggantikan cara pebisnis dalam hal memasang iklan untuk mempromosikan produk atau jasanya. Tidak lagi menggunakan televisi, billboard, baliho, radio, majalah sebagai media untuk memasang iklan, melainkan sudah berpindah ke platform digital. PPC sangat memungkinkan untuk diterapkan mengingat sebagian masyarakat negeri ini sudah terkoneksi dengan jaringan internet. Apa sebenarnya maksud dari Pay Per Click? Apa saja jenisnya? Yuk, baca dulu artikel ini untuk menemukan jawabannya!

Apa Itu Pay Per Click?

Pay Per Click (PPC) merupakan salah satu cara memasang iklan menggunakan internet. Advertiser hanya akan membayar ketika target audiens berhasil mengklik iklan yang telah mereka masukkan. Pemasangan iklan dengan model internet marketing ini digunakan oleh perusahaan-perusahaan yang besar, misalnya seperti Facebook, Google serta Instagram.

Baca juga Manfaat Storytelling dalam Digital Marketing

Jenis PPC dalam Marketing

Pay Per Click dalam dunia marketing terbagi menjadi beberapa jenis. Namun, ada beberapa jenis PPC yang marak perusahaan gunakan, seperti:

1.     Search Advertising

Search advertising biasanya ada pada mesin pencarian seperti Google yang muncul dalam search engine result page (SERP). Pay per click memiliki tanda yaitu tulisan ‘Iklan’ yang terdapat pada sebelah kiri hasil pencarian.

2.     Social Advertising

Social advertising adalah iklan yang biasa muncul pada platform media sosial. Pengiklan bisa mengatur tempat di mana iklan harus tampil, seperti di stories, beranda, dan masih banyak lagi.

3.     Display Advertising

PPC ini biasa dikenal dengan nama Google Display Network. Iklan akan tampil dengan bentuk display ads yang terdiri mulai dari teks hingga visual. Jenis pay per click ini juga mendukung iklan dengan format GIF juga video.

4.     Google Shopping

Jenis pay per click yang satu ini akan menampilkan iklan yang terdiri dari produk atau jasa beserta harganya pada hasil penelusuran Google. Iklan ini terhubung dengan berbagai website e-commerce, sehingga kamu akan otomatis beralih ke website e-commerce setelah mengklik google shopping.

5.     Remarketing

Remarketing akan menunjukkan kepada orang yang sebelumnya sudah menunjukkan ketertarikan pada produk atau jasa. Iklan akan tayang apabila seseorang sudah pernah berkunjung ke website produk terkait sebelumnya.

Apa kamu tertarik memasang iklan dengan model pay per click (PPC)? Atau masih butuh pemahaman lebih mengenai model iklan ini? Yuk, ikuti kursus digital marketing di Campus Digital! Belajar digital marketing untuk paham strategi marketing lebih baik lagi!


Konsultan Jasa Digital Marketing Semarang

Hubungi Kami