Pendri Putra Permana

Publisher

1 tahun yang lalu


Strategi Pemasaran Mie Gacoan

1 tahun yang lalu - By Pendri Putra Permana

Strategi bisnis yang di lakukan ini ia memiliki keuntungan hingga 50%. Ia pun sudah memiliki kurang lebih 3000 karyawan dan memperluas target bisnis hingga 100 toko dengan 5000 pekerja di Tahun 2022. Hingga saat ini, restoran mie gacoan sudah berekspansi bisnis di Pulau Jawa dan Bali. Mie Gacoan Jakarta, Bandung, Depok dan Bekasi pun tidak pernah sepi pembeli dan selalu di penuhi pelanggan yang ingin mencicipi mie pedasnya yang khas. Ada beberapa faktor Strategi Pemasaran Mie Gacoan yang membuat mie gacoan menjadi viral dan populer antara lain:

1. Harga

Adanya menu yang bervariasi juga di dukung dengan harga yang terjangkau. Dalam bisnisnya mie gacoan tak hanya mengambil keuntungan yang besar sehingga bisa menarik banyak konsumen dari berbagai kalangan. Untuk harganya pun bisa di katakan lebih terjangkau sehingga anak muda pun bisa menikmatinya, seperti contoh pada menu yang di tawarkan mulai dari Rp10.000 anda sudah bisa menikmati makan mie di restoran tersebut.

2. Branding

Mie gacoan melakukan branding sesuai dengan target market yang mereka inginkan. Target market mereka adalah pelajar dan mahasiswa sehingga harganya pun harus menyesuaikan oleh kantong mereka. Dengan branding mie pedas nomor 1 di Indonesia maka mie gacoan pun semakin sering ingat oleh para konsumennya terutama bagi mereka yang suka makanan pedas.

Baca Juga : Strategi Branding Kopi Kenangan

3. Lokasi Dan Tempat Yang Nyaman

Lokasi yang strategis juga menjadi salah satu strategi bisnis dari mie gacoan. Anda bisa menemukan restoran tersebut di dekat area kampus, kos mahasiswa, perkantoran, dan cabang-cabang lain yang aksesnya mudah di lihat atau di pinggir bahu jalan besar. Tak hanya itu restorannya pun juga menyediakan tempat yang nyaman. Selain lokasinya yang strategis mereka juga menyediakan fasilitas yang bisa di pakai oleh pengunjungnya seperti wifi colokan listrik hingga alunan musik. Strategi bisnis ini terbukti menjadikan mie gacoan salah satu mie viral yang ada di Indonesia. 

Mie Gacoan bisa di katakan sebagai mie pedas no 1. Karena harganya murah, menunya enak, mengenyangkan dan konsep resto merakyat. Hal itu membuat banyak orang rela mengantre. Outletnya selalu ramai walaupun kompetitornya banyak. Hal itu membuat orang-orang penasaran bagaimana strategi pemasaran mie gacoan yang membuatnya digemari banyak orang. Berikut ulasannya:

4. Smart Branding

Target pasarnya adalah kalangan pelajar, mahasiswa dan juga masyarakat umum. Jika melihat ke sana, maka Mie Gacoan sudah melakukan branding dengan baik dan sesuai target pasarnya. Hal tersebut mulai dari logo, nama sampai setting place yang seragam di tiap outlet.

Branding tersebut membuat Mie Gacoan berhasil ada di top of mind pembeli dan sukses menanamkan brand image yang bagus dibanding kompetitor.

5. Product-Cost-Cross-Subsidization

Product cost cross subsidization adalah adanya kekurangan biaya di salah satu produk kemudian ada kelebihan biaya di produk lain. Strategi ini disebut subsidi silang, biayanya dialokasikan merata. Jadi rata-rata secara umum ke beragam produk tanpa mempertimbangkan jumlah sumber daya yang dipakai di tiap produk. Tiap outlet Mie Gacoan mempunyai cost product berbeda-beda karena menyesuaikan nilai pasar di daerah tersebut. Tapi harga yang ditawarkan sama di semua outlet. 

6. Substitute Brand Yang Sedikit

Para kompetitor yang bergelut di brand mie pedas jadi lebih sedikit karena kalah bersaing dengan Mie Gacoan. Dan hal itu membuat Mie Gacoan tetap diminati, ramai, dan menjadi top of mind di pikiran masyarakat.

7. Pakai Strategi Psikologi Marketing FOMO

Strategi pemasaran Mie Gacoan yang terakhir adalah menggunakan strategi psikologi marketing FOMO. Arti Fear of Missing Out (FOMO) adalah takut atau gelisah jika ketinggalan aktivitas tertentu. Contoh kasus, setiap anda melewati outlet Mie Gacoan selalu ramai dengan antrian yang panjang. Mie Gacoan ini terus membuka cabang di berbagai daerah dan hal itu membuat anda penasaran apakah rasa outlet A sama dengan B. Akhirnya anda datang dan mencoba di outlet tersebut. Rasa penasaran dalam strategi psikologi marketing itulah FOMO.

Program pelatihan dan pembelajaran praktis pemasaran digital. Anda akan belajar bagaimana merencanakan strategi penjualan hingga melakukan penjualan secara daring. Gabung Segera!

Hubungi Kami