Memiliki website multibahasa adalah langkah yang cerdas untuk menjangkau audiens global. Namun, menerjemahkan konten ke dalam berbagai bahasa tidak cukup untuk memastikan bahwa situs Anda akan muncul di hasil pencarian internasional. Anda perlu memastikan bahwa setiap versi bahasa dari website Anda dioptimalkan dengan strategi SEO untuk Website yang tepat. Berikut adalah beberapa strategi SEO untuk Website yang dapat membantu Anda mengoptimalkan website multibahasa agar lebih mudah ditemukan oleh pengguna di berbagai negara.

1. Gunakan Struktur URL yang Tepat

Struktur URL adalah salah satu faktor penting dalam SEO, terutama untuk website multibahasa. Ada beberapa cara untuk mengatur struktur URL yang memudahkan mesin pencari mengindeks halaman-halaman dalam berbagai bahasa.

• Subdomain: contoh: fr.example.com untuk versi bahasa Prancis.
• Subfolder (Direktori): contoh: example.com/fr/ untuk versi bahasa Prancis.
• Domain Terpisah: contoh: example.fr untuk versi bahasa Prancis.

Masing-masing metode memiliki kelebihan dan kekurangan, tetapi subfolder sering dianggap lebih efisien dari segi SEO karena semua domain utama tetap terhubung, meningkatkan otoritas domain secara keseluruhan. Pilih metode yang sesuai dengan kebutuhan dan sumber daya bisnis Anda.

2. Gunakan Tag Hreflang untuk Menandai Bahasa dan Lokasi

Tag hreflang sangat penting untuk SEO website multibahasa, karena memberitahu mesin pencari bahwa halaman tertentu ditargetkan untuk audiens yang berbicara bahasa tertentu atau berada di lokasi geografis tertentu. Misalnya, jika Anda memiliki versi bahasa Inggris untuk audiens di Amerika Serikat dan versi bahasa Inggris untuk audiens di Inggris, Anda harus menggunakan tag hreflang untuk menunjukkan perbedaan tersebut kepada Google.

Contoh tag hreflang untuk bahasa Prancis di Prancis:

<link rel="alternate" hreflang="fr" href="https://www.example.com/fr/" />
<link rel="alternate" hreflang="fr-fr" href="https://www.example.com/fr/" />

Tag ini tidak hanya membantu mesin pencari untuk menampilkan versi yang tepat dari halaman kepada pengguna, tetapi juga mencegah masalah konten duplikat, yang bisa terjadi ketika ada beberapa versi halaman yang hampir identik dalam bahasa yang berbeda.

3. Tulis Konten Berkualitas untuk Setiap Bahasa

Menerjemahkan konten website ke dalam berbagai bahasa penting, tetapi itu tidak cukup. Anda juga harus menyesuaikan konten agar relevan dan bermakna bagi audiens target di setiap negara atau wilayah. Konten yang diterjemahkan secara otomatis mungkin terdengar aneh atau tidak sesuai dengan kebiasaan lokal.

• Adaptasi Budaya: Selain menerjemahkan kata-kata, pastikan bahwa Anda juga menyesuaikan konten dengan budaya lokal. Misalnya, format tanggal, mata uang, dan contoh yang digunakan dalam teks.
• Optimasi Kata Kunci Lokal: Setiap bahasa memiliki perilaku pencarian yang berbeda. Gunakan alat seperti Google Keyword Planner untuk melakukan riset kata kunci yang relevan untuk setiap bahasa dan pasar lokal. Pastikan Anda menggunakan kata kunci yang tepat, bukan hanya kata kunci yang diterjemahkan langsung.

4. Optimalkan Metadata untuk Setiap Bahasa

SEO bukan hanya tentang konten di halaman, tetapi juga tentang metadata. Setiap halaman multibahasa harus memiliki metadata (seperti tag judul dan deskripsi) yang relevan dengan bahasa dan lokasi audiens yang ditargetkan.

• Judul dan Deskripsi Halaman: Buat tag judul dan meta deskripsi yang spesifik untuk setiap bahasa dan pasar. Pastikan untuk memasukkan kata kunci yang relevan dalam setiap tag.
• Alt Text untuk Gambar: Sama halnya dengan teks di halaman, pastikan Anda mengoptimalkan teks alternatif gambar (alt text) untuk setiap bahasa yang digunakan di website Anda.

5. Fokus pada Kecepatan Situs dan Pengalaman Pengguna

Kecepatan situs adalah faktor peringkat penting, terlepas dari bahasa atau lokasi. Website multibahasa seringkali lebih berat karena memuat banyak konten, jadi pastikan bahwa situs Anda tetap cepat dengan:

• Mengoptimalkan gambar dan media.
• Menggunakan caching untuk meningkatkan kecepatan pemuatan.
• Memilih server yang cepat dan dapat diandalkan untuk audiens di berbagai negara.

Selain itu, pastikan pengalaman pengguna di setiap versi bahasa situs Anda tetap konsisten. Desain yang responsif dan mudah digunakan akan membantu mempertahankan audiens dan meningkatkan tingkat konversi.

6. Pilih Hosting yang Tepat untuk Lokasi Global

Hosting situs web di server lokal bisa meningkatkan kecepatan akses untuk pengguna di negara tersebut dan juga berpotensi mendukung peringkat SEO. Misalnya, jika Anda menargetkan audiens di Jerman, hosting situs web di server yang berlokasi di Jerman bisa memberikan keunggulan SEO lokal. Namun, jika server utama Anda berada di satu negara dengan banyak audiens internasional, Anda bisa menggunakan Content Delivery Network (CDN) untuk mempercepat pemuatan di seluruh dunia.

7. Bangun Tautan (Backlink) untuk Setiap Bahasa dan Wilayah

Tautan eksternal (backlink) adalah faktor penting dalam SEO. Untuk website multibahasa, bangun backlink yang relevan untuk masing-masing versi bahasa dari situs Anda. Fokuskan upaya membangun backlink di situs web lokal dan relevan yang ditujukan untuk audiens di negara atau wilayah tertentu.

• Guest blogging. Cari peluang untuk menulis artikel tamu di blog atau situs web yang relevan dengan audiens lokal.
• Kemitraan lokal. Jalin kemitraan dengan situs web atau influencer lokal untuk memperoleh backlink yang dapat meningkatkan otoritas domain di pasar target.

8. Perhatikan Analisis dan Pengujian Secara Berkala

Untuk memastikan bahwa strategi SEO Anda berjalan dengan baik di setiap bahasa dan pasar, lakukan analisis kinerja secara rutin. Gunakan alat seperti Google Analytics dan Google Search Console untuk melacak lalu lintas, peringkat, dan kata kunci yang menghasilkan konversi.

• Analisis kata kunci. Tinjau kata kunci yang paling sering digunakan di setiap pasar dan pastikan Anda selalu mengikuti perkembangan tren pencarian.
• A/B Testing. Lakukan pengujian A/B untuk elemen-elemen seperti tajuk utama, call to action (CTA), dan desain halaman di berbagai bahasa untuk mengetahui apa yang paling efektif dalam menarik pengunjung dan konversi.

9. Menghindari Konten Duplikat

Masalah konten duplikat bisa terjadi jika Anda memiliki banyak versi halaman dalam bahasa yang berbeda tanpa pengaturan yang tepat. Selain menggunakan tag hreflang, pastikan Anda tidak menyalin konten secara langsung antar bahasa tanpa penyesuaian. Hal ini dapat memengaruhi peringkat SEO dan dapat menyebabkan penalti dari mesin pencari.

Kesimpulan

Menerapkan strategi SEO yang tepat untuk website multibahasa membutuhkan perhatian ekstra pada struktur URL, pengoptimalan metadata, riset kata kunci lokal, dan pengalaman pengguna. Pastikan setiap halaman dioptimalkan dengan baik untuk audiens dan mesin pencari di masing-masing bahasa dan wilayah target. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat memastikan bahwa website multibahasa Anda tidak hanya dapat ditemukan oleh audiens internasional, tetapi juga memberikan pengalaman yang relevan dan menarik bagi setiap pengguna.