Mengapa Sales dan Marketing Berbeda?
2 tahun yang lalu - By Ersa Ely Megawati
Sales dan marketing memiliki tujuan yang berbeda. Tujuan dari strategi marketing yaitu untuk merencanakan dan menentukan tujuan pemasaran. Termasuk juga rencana untuk bagaimana akan mempromosikan produk atau layanan agar dapat menjangkau pelanggan yang tepat, serta bagaimana akan mencapai (dan mempertahankan) keunggulan kompetitif di pasar.
Strategi pemasaran pada dasarnya yaitu menyelaraskan tim dengan apa yang ingin dicapai, sehingga mampu mengidentifikasi program yang tepat dan kampanye iklan untuk berinvestasi.
Tujuan strategi penjualan atau sales yaitu menciptakan jalur yang paling efektif untuk mengubah prospek yang potensial menjadi pelanggan yang membeli.
Hal ini berfokus pada bagaimana akan bekerja secara langsung dengan orang-orang yang paling mungkin melakukan pembelian dan bagaimana membantu mereka memilih untuk mulai membayar produk atau layanan.
Strategi penjualan juga bisa menangani taktik untuk mengubah pelanggan satu kali menjadi pelanggan setia atau menjadi pembeli yang merekomendasikan produk ke orang terdekatnya.
Baca Juga : Sales dan Marketing. Pengertian dan Perbedaannya!
Pembeda dari Sales dan Marketing
Strategi marketing berisi tentang berikut ini:
- Visi dan tujuan perusahaan
- Value proposition
- Analisis SWOT
- Tujuan pemasaran
- Inisiatif
- Esensi merek
- Penentuan posisi
- Buyer persona
- Lanskap kompetitif
Strategi penjualan berisi tentang berikut ini:
- Forecasting
- Prospecting
- Pelacakan prospek
- Channel support
- Pertemuan pelanggan
- Strategi diskon
- Opportunity tracking
Penentu Strategi Penjualan dan Marketing
Strategi marketing umumnya di tentukan oleh CMO, VP, atau manajer pemasaran, namun seluruh anggota tim pemasaran membantu rencana agar semuanya sesuai dengan target. Sebab tim pemasaran bekerja secara langsung dengan kelompok yang mempengaruhi pelanggan seperti produk, pemasaran produk, dukungan, dan penjualan.
Strategi penjualan umumnya di tentukan oleh VP atau manajer bidang penjualan atau kepala pendapatan. Kemudian, di implementasikan oleh perwakilan penjualan dan manajer bisnis baru.
Tenaga penjualan lebih berfokus pada subset. Jadi, tim penjualan dapat berbicara kepada orang-orang secara individu atau berinteraksi dengan beberapa prospek yang memenuhi syarat pada suatu waktu.
Cara Membuat Proses Sales dan Marketing yang Berhasil
Strategi marketing yang sukses membutuhkan komunikasi yang konstan. Setiap individu di tim perlu memahami bagaimana strategi pemasaran akan membantu mencapai tujuan perusahaan yang lebih besar. Selain itu, juga fokus dalam mempromosikan janji merek kepada pelanggan, serta menggunakan alat-alat seperti model bisnis, penelitian demografis, dan analisis kompetitif.
Strategi penjualan yang sukses di bangun atas pekerjaan yang tim marketing lakukan dengan mengacu pada prospek tertentu yang paling mungkin untuk membuat prospek tertarik untuk membeli atau menggunakan produk atau layanan.
Demikian perbedaan dan hubungan antara marketing dan sales. Yuk gabung bersama kamiItu dia pengertian dan perbedaan antara marketing dan sales. Belajar lebih dalam terkait digital marketing di Campus Digital untuk belajar lebih dalam terkait digital marketing.